Sebelum terjadi aksi tersebut, warga melihat kendaraan berwarna merah tersebut beberapa kali bolak-balik di sekitaran sekolah.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriadi Yusrin, menyatakan masih menyelidi kasus itu.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin pihaknya mengimbau kepada pihak sekolah dan para orang tua untuk selalu waspada.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampost.co, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.10 WIB. Korban saat itu baru saja pulang dari sekolah.

Fauziah mengaku para pelaku meminta tebusan Rp50 juta dan bila tidak segera dikirim, anaknya dibunuh lalu dibuang ke sungai.

Fahmi (26) melaporkan kehilangan istri, Anggi Anggraeni (21), warga Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Bara yang baru satu hari dinikahi.

Polres Tulangbawang masih menyelidiki kasus perampokan dan penculikan yang terjadi di Kampung Morisjaya, Kecamatan Banjaragung.

Seorang pria asal Kecamatan Way Kanan, menculik bocah perempuan berusia 11 tahun.

Korban perampokan dan penculikan yang terjadi di Kampung Morisjaya, Kecamatan Banjaragung, Tulangbawang, ditemukantewas.

Pihaknya kini masih memburu dan melacak keberadaan perempuan yang dibawa terduga perampok. 

Warga Kelurahan Palapa, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, mengamankan seorang ibu-ibu yang diduga hendak melakukan aksi penculikan.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin menegaskan pemberitaan kasus penculikan anak di Lampung Selatan itu hoaks alias tidak benar.

Polres Pringsewu mengklaim belum terdapat kasus penculikan. Pasalnya, aparat menyebut belum ada laporan aksi kejahatan tersebut hingga kini.

Masyarakat Pesawaran dihebohkan dengan beredarnya video melalui WhatsApp.

Kanit Reskrim Polsek Banjaragung Ipda M Haekal menyatakan tidak ada peristiwa penangkapan terduga pelaku penculikan anak.

Polda Lampung mengimbau masyarakat tidak panik dalam menanggapi isu penculikan anak yang tengah marak.

Perempuan yang ditangkap dan diamankan anggota Bhabinkamtibmas itu merupakan terduga pelaku tindak pidana penipuan.

Menyikapi merebaknya informasi dan berita kasus penculikan yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia, Ketua DPRD Lampung Tengah meminta semua pihak,

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pesawaran meminta seluruh kepala sekolah untuk lebih waspada dan memperhatikan siswanya.