Pancasila

Wakil Ketua MPR RI: Implementasikan Nilai-Nilai Kebangsaan dalam Tindakan Keseharian
Sebab yang dibutuhkan dalam keseharian adalah implementasi nilai-nilai itu dalam setiap tindakan.
Nilai-nilai kebhinekaan yang terkandung dalam Pancasila harus terus diamalkan demi menjaga keutuhan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Camat Natar, Rendy Eko Supri Yanto menekankan, Pancasila adalah ideologi yang mampu mempererat persatuan dan kesatuan bangsa di NKRI.
Semua pihak diminta dewasa menyikapi isu Partai Komunis Indonesia (PKI). Isu tersebut diminta tidak digunakan untuk meningkatkan popularitas.
“Pengamalan nilai-nilai Pancasila sekaligus menyebarluaskannya kepada masyarakat menjadi salah satu tanggung jawab sebagai ASN,” kata Bupati Dawam.
Nilai-nilai Pancasila perlu dibangkitkan sebagai roh dan jiwa bangsa Indonesia untuk menjawab berbagai tantangan zaman.
Kegiatan itu dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan (prokes) pencegahan covid-19.
Yang cukup menarik perhatian adalah baju Pesa’an yang dikenakan oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
Masyarakat harus bersatu dalam melawan virus korona dan bergotong-royong membantu sesama.
Upacara dengan tema "Pancasila dalam Tindakan, Bersatu untuk Indonesia Tangguh" itu berlangsung hikmat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut pendalaman nilai-nilai Pancasila tak bisa dengan cara biasa.
Presiden Joko Widodo mengajak seluruh pihak bergerak aktif memperkokoh nilai-nilai Pancasila dalam mewujudkan Indonesia maju.
Memperkenalkan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi penerus merupakan langkah mendesak untuk membangun karakter bangsa.
Peringatan Hari Kelahiran Pancasila pada 1 Juni dijadikan keseharian dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, mengajak masyarakat untuk memperkuat ideologi bangsa dan bukan mempertentangkannya.
PANCASILA itu konsensus nasional. Ia lahir dari rahim kesadaran sejarah anak bangsa akan Tanah Air yang majemuk.
Anggota DPRD Provinsi Lampung, Aprilliati, mendorong para pemuda untuk menguatkan pemahaman dan penerapan nilai Pancasila.
"Tidak boleh ada pegawai negeri di Pringsewu berhaluan selain haluan negara kita," kata Bupati.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di tengah pandemi virus korona (Covid-19) menjadi sesuatu hal yang baru.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim (Nunik) serta Forkopimda Provinsi Lampung mengikuti Upacara Peringatan.