Narkoba

Andri Gustami Disebut Bawa 20 Kg Sabu Lewati Pemeriksaan di Pelabuhan Bakauheni
Tarmizi mengatakan tidak akan melakukan eksepsi atau bantahan atas dakwaan jaksa.
Para tahanan melarikan diri dengan memotong jeruji jendela toilet kamar sel 7.
Satresnarkoba Polres Tulangbawang menggerebek rumah di Kelurahan Menggala Tengah, Kecamatan Menggala, Tulangbawang.
Dirinya mengaku mendapat upah sebesar Rp150 juta per bulan dari Fredy Pratama selama menjadi pengendali narkotika.
KIF mengaku berkenalan dengan terdakwa Andri Gustami pada awal Mei 2023.
Aparat Satresnarkoba Polres Tulangbawang Barat menangkap sepasang sejoli yang kedapatan tengah melakukan pesta narkoba.
Setelah menjadi orang kepercayaan Fredy Pratama dirinya diperintahkan mengatur distribusi sabu-sabu dari Malaysia.
Saksi mengaku pernah bertemu dengan Fredy Pratama di Malaysia.
Polda Lampung menyita 113 kilogram narkoba jenis sabu, 43 kilogram ganja, dan 1.000 butir ekstasi.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) Eka Aftarini mengatakan, hari ini rencananya ada empat orang saksi yang akan digali keterangannya.
Satuan Reserse Narkoba Polres Tulangbawang menangkap dua pengedar narkoba yang hendak transaksi, di kebun sekitar Kelurahan Menggala Selatan.
Aliran dana yang masuk ke rekening saksi Zelva yaitu Rp80 juta, Rp20 juta, Rp80 juta dan lainnya, hingga totalnya ratusan juta.
Sedang asik pesta narkotika jenis sabu, dua orang remaja asal Kampung Gunung Batin Baru, Kecamatan Terusannunyai, Kabupaten Lampung Tengah.
Sejak saat itu komunikasi mereka mulai intens terlebih saat siang hari.
Selain Zelva, dua orang lainnya yang rekeningnya digunakan Andri Gustami juga dihadirkan yaitu Leo dan Ramli.
Zelva mengaku kenal dengan Andri Gustami di sebuah rumah makan di Wilayah Pahoman Bandar Lampung.
Terdakwa kurir narkoba jaringan internasional, Fajar Reskianto, mengajukan banding atas vonis 20 tahun penjara.
Dia mengatakan ketika mengungkap kasus narkoba, polisi akan melakukan pengembangan sampai tuntas. Uang selama melakukan pengembangan ditanggung negara
Menurutnya, ada tiga regu anggota Polres Lampung Selatan melakukan pemeriksaan di Pelabuhan Bakauheni.
Samsumar Hidayat mengatakan organisasi ASDP di Pelabuhan Bakauheni sudah besar dan terstruktur. Tidak perlu ada bantuan penjualan tiket di luar ASDP.