UMKM

Saat Limbah Paralon Disulap Jadi Akuarium Bernilai Puluhan Juta Rupiah
Wandi (35), warga Bumi Sari, Kecamatan Natar, Lampung Selatan (Lamsel) bisa menyulap paralon yang tak terpakai, botol bekas, dan bahan lainnya.
Perajin gerabah di Kecamatan Natar, Lampung Selatan (Lamsel), menilai masa pandemi saat ini tidak terlalu berpengaruh terhadap bisnisnya.
Matahari belum tampak, masih diselimuti mendung siang itu. Suara hiruk pikuk dari rumah yang tampak sederhana terdengar dari halaman depan.
Rencana pembentukan holding BUMN untuk pembiayaan Ultra Mikro (UMi) dinilai bisa membantu proses pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19.
Menyambut bulan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) Nasional (12 Januari - 12 Februari) BPJamsostek Kantor Cabang Lampung Tengah, Kamis, 4 Februari.
Masa pandemi saat ini ada bantuan dari pemerintah melalui perbankan untuk UMKM nilainya cukup besar Rp2,4 Juta untuk satu pelaku usaha.
Bank Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan pemulihan usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Lampung.
Pemerintah Kabupaten Tulangbawang mengikuti penandatanganan kerja sama dalam rangka kemitraan Penanaman Modal Asing (PMA).
Kerja sama ini harus terus ditingkatkan agar bisa membantu para pelaku UMKM terus berkembang tidak hanya di Indonesia, tapi juga di pasar global.
Keberadaan kelompok pengrajin rotan ini didominasi anak-anak muda Langkapura, khususnya Kelurahan Bilabong Jaya.
Setelah hampir satu tahun merasakan penurunan akibat pandemi Covid-19.
Sentra-sentra usaha sebagai basis ekonomi kerakyatan perlu terus menerus dikembangkan.
Ada 25 program yang bisa dijadikan andalan.
Penggerak utama ekonomi suatu negara adalah para pelaku usaha. Di Indonesia, mayoritas pelaku usaha didominasi para pelaku UMKM.
Jika mendapatkan SMS dari pusat diharaps segera berkoordinasi dengan pihak bank.
PT Petromart Desa Mandiri (PDM) mendukung pemulihan ekonomi di Lampung.
Usaha Mikro dan Kecil di Indonesia telah memberikan kontribusi yang sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
Kemendag menegaskan komitmennya dalam mendukung program peningkatan daya saing dan penggunaan produk dalam negeri melalui pemberdayaan UMKM.
Bank Indonesia (BI) mengajak generasi milenial mencintai produk dalam negeri menjadi potensi pasar yang besar bagi perkembangan UMKM.
44 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) kota Bandar Lampung sudah mengantongi lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).