#penipuan#aplikasiapk

Waspadai Undangan Digital APK, Sekali Klik Info Ponsel Anda Terbobol

( kata)
Waspadai Undangan Digital APK, Sekali Klik Info Ponsel Anda Terbobol
Waspadai pembobolan info ponsel dengan modus undangan digital lewat aplikasi APK. (Foto:dok.netizen)


Bandar Lampung (Lampost.co)--Kemajuan teknologi banyak juga dimanfaatkan untuk kejahatan, sehingga pengguna teknologi harus lebih waspada. Termasuk kasus penipuan berkedok undangan digital dengan aplikasi APK. Kasus ini mencuat dan viral di media sosial, seorang netizen mengaku terkena penipuan online dengan modus undangan pernikahan.

Seperti diketahui, trend undangan digital tengah ramai digandrungi para calon pengantin, selain biayanya yang lebih murah ketimbang mencetaknya dalam bentuk fisik, cara penyebaran undangan digital pun lebih efisien.

Kemudian pemilik nomor WhatsApp diminta meng-klik file APK berisi lokasi undangan ataupun surat undangan pernikahan Jika ini terjadi, seluruh isi handphone akan terbaca, bahkan bisa menguras saldo rekening yang tersimpan.

Seperti diketahui APK berfungsi untuk menyalurkan aplikasi ke para pengguna Android melalui berkas yang dapat diunduh dan dipasang dalam perangkat ponsel. APK juga berfungsi untuk mengunduh aplikasi yang belum dan tidak tersedia di Google Play Store secara gratis.
Oknum tersebut meminta agar korban segera membuka link yang tertera di undangan seolah ingin menginformasikan lokasi pernikahan calon mempelai. "Silahkan dibuka agar lebih jelas dan kenal kk," tulisnya.

Saat ditanya soal identitas pengirim, oknum mengelak dan meminta agar korban membuka terlebih dahulu link yang tertera di pesan sebelumnya.

Salah satunya terjadi pada salah satu nasabah bank di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengaku saldo rekeningnya terkuras usai meng-klik link undangan digital yang dikirimkan melalui pesan WhatsApp.

Peringatan akan waspada penipuan juga diunggah dalam akun Instagram @bankbri_id, Jumat, 27 Januari 2023.

Dalam unggahan akun bank tersebut, nasabah diminta mewaspadai modus-modus melalui aplikasi bodong.

"Makin kesini ada bermacam-macam modus penipuan. Jadi kita harus tetap waspada yah, Sobat BRI!," peringatan yang tertulis dalam akun tersebut.

Pihak BRI juga meminta nasabah waspada dengan setiap pesan yang diterima melalui WhatsApp.

"Baca dan cermati setiap pesan yang kalian terima, jangan meng-klik jika ada yang mengirimkan file APK terutama dari contact yang tidak kita kenal!" tulisnya.

"Yuk kenali contact center BRI yang resmi dan menjadi nasabah yang bijak!"

Dalam unggahan ini juga terlampir salah satu pesan WhatsApp yang dikirimkan pelaku penipuan.

"Kepada teman-teman sekalian, saya meminta maaf karena mengabarkan berita bahagia ini hanya lewat pesan singkat." 

Sri Agustina








Berita Terkait



Komentar