Warga Penderita Tumor Ganas Tagih Janji Pemkab Lampura

Kotabumi (Lampost.co) -- Keluarga Nurpiah (66), penderita tumor ganas di Desa Pulau Panggung, Kecamatan Abung Tinggi, mempertanyakan realisasi perhatian Pemerintah Kabupaten Lampung Utara.

Pasalnya, meski telah dikunjungi oleh jajaran pemerintah daerah, namun hingga saat ini tidak ada realisasinya. Keluarga menilai kunjungan itu hanya formalitas saja lantaran tak ada tindak lanjut lagi. Sementara penyakit yang diderita Nurpiah semakin mengganas. Pihak keluarga akhirnya membawa ke daerah Kalianda, Lampung Selatan untuk menempuh pengobatan alternatif.

"Belum ada kejelasan. Apakah ada bantuan pemerintah daerah agar cepat diobati. Ada jadwal dari RSUDAM Bandar Lampung, tapi jadwal Agustus mendatang. Minimal ya bagaimana mencarikan solusi dapat dipercepat proses pengobatannya (operasi). Sebab, penyakitnya semakin menjadi " ujar salah satu anaknya, Mindus kepada lampost.co, Senin, 1 Februari 2021.

Menurut Mindus, pihak keluarga terpaksa membawa sang ibu ke rumahnya di Kalianda. Selain menjalani pengobatan alternatif, juga memberi suasana baru pada orang tuanya.

"Itu masalahnya, kemarin mereka telah datang memberi bantuan dan mengambil berkas. Keperluan perobatan, namun sampai saat ini tidak ada informasi lagi. Jangankan ibu saya dibawa berobat, itu saja tidak ada tindak lanjutnya," terangnya.

Sementara itu Bupati Lampung Utara Budi Utomo mengaku tidak tahu menahu terkait permasalahan tersebut. Ia berjanji segera mengintruksikan kepada dinas terkait, dalam hal ini Dinkes dan Dinsos untuk menindak lanjuti.

"Kalau soal itu, saya belum tahu. Tapi temuan ini akan kami tindak lanjuti ke bawah," kata dia usai mendatangi vaksinasi perdana di RSD HM Mayjend (purn) Ryacudu Kotabumi, Senin, 1 Februari 2021.

Winarko