operasikrakatauberitalampung

Operasi Krakatau Lampung Mengincar Pelanggar Protokol Kesehatan

( kata)
Operasi Krakatau Lampung Mengincar Pelanggar Protokol Kesehatan
Edukasi protokol kesehatan kepada pengendara. Foto: Dok


Bandar Lampung (Lampost.co): Hingga 5 November 2020, Satlantas Polresta Bandar Lampung belum melakukan penilangan terhadap pengendara pada Operasi Zebra Krakatau 2020 yang dimulai sejak 26 Oktober 2020.

"Belum ada penilangan," ujar Kasatlantas Polresta Bandar Lampung AKP Rafly Yusuf Nugraha, Kamis, 5 November 2020.

Rafly memaparkan bahkan hingga Operasi Zebra Krakatau usai pada 8 November nanti, Satlantas Polresta Bandar Lampung tidak akan melalukan penilangan. Arahan dari Kakorlantas Mabes Polri operasi kali ini fokus ada upaya simpatik, edukasi tertib berlalu lintas ke pengendara, dan mensosialisasikan pentingnya protokol kesehatan.

"Dari Mabes, kita hanya fokus untuk preventif, upaya edukatif ke masyarakat. Kalau ada tindakan, sifatnya teguran lisan," kata alumnus Akpol 2008 itu.

Satlantas Polresta Bandar Lampung, saat pelaksanaan Operasi Zebra melaksanakan beberapa kegiatan, pemberian masker, pemberian reward pengendara patuh lalu lintas, hingga rapid test (covid-19) pengendara.

Operasi Zebra Krakatau 2020 digelar sejak 26 November hingga 8 November 2020.

Kepolisian daerah Lampung dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, kelancaran, dan ketertiban lalu-lintas dengan mengedepankan kegiatan preemtif, preventif, peneggakan hukum secara selektif prioritas guna menciptakan lalu lintas yang aman dan nyaman akan menggelar Operasi Zebra Krakatau 2020 yang dilaksanakan selama 14 hari dimulai 26 Oktober 2020 sampai 8 November 2020. 

"Operasi Zebra Krakatau tahun ini melibatkan 588 personel Polda dan Polres jajaran, serta melibatkan Pom TNI AD dan Pom TNI AL terdiri dari 4 satgas dengan sasaran utama kelengkapan surat kendaraan dan pengendara, tidak menggunakan helm SNI, melawan arus, Odol (Over Dimention dan Over Loading), berkurangnya jumlah pelanggaran dan kejadian laka lantas, dan terbangunnya budaya tertib lalu lintas khususnya di kalangan generasi milenial dan para peserta kampanye pilkada serentak tahun 2020," katanya.

Adi Sunaryo








Berita Terkait



Komentar