#BANDARLAMPUNG#SAMPAH#LINGKUNGAN

Sampah Berserakan di Hutan Mangrove Pinggir Jembatan Pulau Pasaran

( kata)
Sampah Berserakan di Hutan Mangrove Pinggir Jembatan Pulau Pasaran
Sampah berserakan di sela-sela pohon mangrove, Kamis, 26 Januari 2023. Lampost.co/Yudi Wijaya


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Warga Kotakarang, Kecamatan Telukbetung Timur, Kota Bandar Lampung  mengeluhkan sampah yang memenuhi hutan mangrove.

Sampah-sampah yang menumpuk tersebut menyelinap di antara hijaunya rerimbunan green belt pohon bakau (Rhizophora mucronata). Sebagian sampah bersifat tak terurai, bekas berbagai kemasan plastik.

Seorang warga sekitar, Imam (45), menjelaskan tumpukan sampah itu datang karena terbawa arus sungai sehingga menumpuk di sekitar rerumpunan pohon mangrove.

"Tetapi terkadang juga menjadi berkah bagi pencari barang rongsokan seperti botol-botol pelastik yang bisa dijual. Mereka sering turun ke bawah ketika air surut untuk mencari rongsokan," kata Imam, Kamis, 26 Januari 2023.

Menurutnya, sampah itu terbawa dari sungai. Sebab, masih banyak warga yang membuang sampah ke sungai. Hal itu membuat sampah hanyut hingga bermuara di tempat tersebut. "Kalau hujan deras sampah rumah tangga dari sungai itu banyak yang mengarah ke sini dan nyangkut di sela-sela pohon mangrove," kata dia.

Deni Zulniyadi








Berita Terkait



Komentar