Prof Lusmeilia Afriani Jadi Rektor Perempuan Pertama Unila 

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Universitas Lampung (Unila) mencatatkan sejarah untuk pertama kalinya dipimpin rektor perempuan. Hal itu setelah Prof. Lusmeilia Afriani memenangi pemilihan rektor (pilrek) Unila periode 2023–2027 di ruang sidang lantai dua gedung rektorat, Rabu, 28 Desember 2022.

Prof Lusmeilia Afriani memperoleh 44 suara yang berasal dari Kemendikbudristek dan anggota Senat Unila. Disusul Prof. Suharso dengan 21 suara, dan terakhir Prof. Asep Sukohar dengan 6 suara. 

Hasil itu menjadikan Prof. Lusmeilia Afriani sebagai rektor Unila perempuan pertama sejak kampus berdiri pada 1965. 

Total suara pada Pilrek kali ini berjumlah 71 suara. Dari 35% dari suara total milik Kemendikbudristek dikonversi menjadi 25 suara dan anggota Senat berjumlah 46 suara. 

Baca juga: Akademisi Unila Pertanyakan Keterlibatan Menteri dalam Pilrek 

Diketahui dalam pemilihan rektor Unila ini anggota Senat memegang 65 persen suara sedangkan kementerian 35 persen suara.

Sebelumnya, Lusmeilia menjabat sebagai ketua LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) Unila sejak 2020. Ia merupakan dosen di Fakultas Teknik Unila dan meraih gelar doktornya di program studi Teknik Sipil Universite de Nantes, Prancis. 

Muharram Candra Lugina