Polisi Tunggu Hasil Autopsi Mayat Tanpa Kepala di Lamsel

Kalianda (Lampost.co) --- Lima hari pasca ditemukannya dua sosok mayat berjenis kelamin laki-laki di dua lokasi di pesisir pantai Lampung Selatan, hingga kini belum menemukan titik terang. Pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi.
Hingga kini dua mayat anonim tersebut masih berada di Kamar Jenazah Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda,dan belum ada laporan dari masyarakat yang kehilangan kerabat atau salah satu keluarga ke pihak kepolosian.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan hingga saat ini, pihaknya masih berupaya untuk mengungkap identitas kedua jenazah.
Baca juga: Tak Terima Hasil Autopsi, Keluarga Advent Sampaikan Aduan ke DPR RI
"Hingga saat ini kita masih berupaya untuk mencari tau identitas korban, kita juga masih menunggu hasil tes DNA. Informasi masih kita sebar ke masyarakat, dan kami terus melakukan koordinasi dengan kepolisian di Banten," katanya.
Menyangkut penemuan mayat yang kerap terjadi di Lampung Selatan, dan dalam mengantisipasi adanya korban lain, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung, Deden Ridwansah, S.Sos, mengakubhingga saat ink belum ada kegiatan patroli menyusuri pesisir pantai. Namun pihaknya akan terus bersiaga dan Basarnas selalu dan hadir untuk melayani Masyarakat Lampung.
Baca juga: Kompolnas Siap Terima Aduan Keluarga jika tidak Terima Hasil Autopsi
"Terkait penemuan 2 mayat kemarin kita tidak secara khusus melakukan patroli karena secara tugas fungsi dalam melakukan evakuasi mayat tersebut juga terdapat peran tugas instansi lain, kami mengevakuasi merupakan kondisi situasional untuk meresponse laporan dari masyarakat dimana proses evakuasi korban di pantai merupakan bagian dari operasi SAR bersama unsur-unsur lain," katanya.
Menurutnya, dalam waktu tertentu pihaknya melakukan siaga khusus seperti momen Lebaran, Natal dan Tahun Baru atau even-even wisata yang ramai juga event-even olahraga di Lampung baik skala Nasional dan Internasional.
"Basarnas selalu dan hadir untuk melayani masyarakat Lampung,
Masyarakat juga bisa call center Basarnas 115 free diakses seluruh operator dan bersifat nasional," katanya.
Nurjanah
Komentar