Pemkot Bandar Lampung Targetkan Lunasi Utang Rp300 Miliar Sebelum 2024

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah Kota Bandar Lampung mengaku fokus melunasi utang belanja.
Kepala BPKAD Bandar Lampung, M Nur Ramdhan, menjelaskan utang belanja Pemkot hingga 2023 mencapai Rp300 miliar.
Utang tersebut selama 2019 hingga 2022 dari berbagai sektor. “Pemerintah menargetkan utang tersebut lunas sebelum 2024 mendatang,” kata Ramdhan, Senin, 16 Januari 2023.
Utang belanja terbesar berasal dari sektor pembangunan infrastruktur di Dinas PU yang mencapai 50 persen dari total utang belanja.
"Utang dari sektor pembangunan infrastruktur di Dinas PU sekitar Rp150 miliar," ungkapnya,
Jumlah utang tersebut juga termasuk insentif pamong yang belum terbayar pada 2022. Pada 2022 insentif pamong hanya terbayar 8 dari 12 bulan yang anggaran.
Pihaknya masih melakukan perhitungan belanja yang belum terbayar. Setelah terdata dan dibuatkan SK utang pemerintah baru akan mulai membayar utang tersebut.
"Kami usahakan tahun ini lunas, melihat pemasukan pemerintah tahun lalu mulai membaik," kata dia.
Sebab, jumlah utang itu juga belum termasuk pinjaman dari sarana multi infrastruktur (SMI) Rp148 miliar. Pinjaman SMI mulai dibayar pada 2024 sesuai kontrak yang ditetapkan.
Effran Kurniawan
Komentar