Pemkab Lambar Harus Sigap Cari Solusi Anjloknya Harga Sayuran

LIWA (Lampost.co) -- Sejumlah anggota DPRD Lampung Barat meminta agar sejumlah Pemkab Lampung Barat bersama dinas terkait untuk segera mencari solusi terkait seringnya petani sayuran di Lambar merugi, akibat harga panen anjlok dan tidak laku dijual.

Hal itu disampaikan oleh anggota DPRD Lambar Ismun Zani dari Golkar dan Sutikno dari Demokrat, Senin, 2 September 2019. Ismun menjelaskan ada beberapa dinas yang berkaitan dengan pertanian hortikultura itu.

Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan, kata dia, diharapkan bisa mencari terobosan dengan cara menggandeng sejumlah perusahaan dan memfasilitasinya agar bisa bermitra dengan petani.

Selain Dinas Pertanian, kata dia, Dinas Koperindag juga bisa mencari solusi dengan cara memfasilitasi perusahaan dalam hal pengelolaan hasil panen petani. "Dinas Koperindagpas diharapkan juga bisa menggandeng perusahaan pengolah hasil panen. Salah satunya buah tomat maupun hasil panen lainya," kata Ismun yang diamini oleh Sutikno.

Ia menambahkan, selain mencari perusahaan yang bisa diajak bermitra, ia juga meminta agar BUMD Pesagi Mandiri selaku perusahaan yang dibentuk Pemkab Lambar juga mulai mengarahkan usahanya ke potensi tersebut. Sebab mengelola hasil panen petani, selain dapat membantu petani juga bisa untuk pengembangan usahanya. "BUMD juga bisa mengarah ke usaha pengolahan hasil panen petani," kata Ismun.

Eliyah