#beras#pangan#lampung

Pelepasan CBP Diharapkan Atasi Risiko Kerawanan Pangan Lampung

( kata)
Pelepasan CBP Diharapkan Atasi Risiko Kerawanan Pangan Lampung
Pelepasan Bantuan Pangan Beras Tahap II Provinsi Lampung di Gudang Bulog, Campang Raya, Jumat, 15 September 2023. (Lampost.co/Silvia Agustina)


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah menggelontorkan cadangan beras pemerintah (CBP) dalam bentuk bantuan beras melalui Perum Bulog untuk membantu pemenuhan kebutuhan pokok pangan keluarga penerima manfaat (KPM). 

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung, Kusnardi mewakili Gubernur menuturkan, bantuan pangan beras diharapkan dapat memitigasi risiko kerawanan pangan di Lampung. 

"Semoga ini bisa mengurangi beban masyarakat akibat kerawanan pangan, stunting dan gizi buruk, kemiskinan, keadaan darurat, serta mengendalikan dampak inflasi," ujarnya dalam agenda Pelepasan Bantuan Pangan Beras Tahap II Provinsi Lampung di Gudang Bulog, Campang Raya, Jumat, 15 September 2023.

Baca Juga: 280 Ribu Keluarga di Lampung Tengah Bakal Terima Bantuan Beras 10 Kg

Program pemerintah yang berlangsung selama periode September hingga November 2023 ini disalurkan ke berbagai wilayah di Lampung.

Pemprov berharap Perum Bulog Lampung menyalurkan bantuan dengan baik dan tepat sasaran. "Bantuan ini diberikan untuk 830.789 penerima bantuan pangan di Lampung sebanyak 10 kilo gram tiap bulannya selama tiga bulan," kata dia.

Baca Juga: Polda Lampung Masih Dalami Penyebab Kenaikan Harga Beras

Lebih lanjut, dia juga meminta Perum Bulog untuk terus menggelontorkan pasokan beras ke pasar guna meredam gejolak harga melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). 

"SPHP yang sudah dimulai sejak awal tahun ini semoga membantu mengendalikan harga beras di pasar sehingga masyarakat Lampung tak perlu khawatir," jelasnya. 

Ricky Marly








Berita Terkait



Komentar