#kpk#unila

Panik Kabar OTT Unila, Istri Rektor Untirta Kembalikan Uang Rp150 Juta

( kata)
Panik Kabar OTT Unila, Istri Rektor Untirta Kembalikan Uang Rp150 Juta
Sidang perkara suap penerimaan mahasiswa baru (PMB) Unila di Pengadilan Tipikor Tanjungkarang, Selasa, 7 Februari 2023. Lampost.co/Salda


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Istri dari Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Prof Fatah Sulaiman, pernah menerima uang Rp150 juta untuk mengawal mahasiswa titipan lulus ke Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (Unila).

Fakta itu terungkap saat jaksa KPK Asril membacakan BAP Rektor Untirta yang menjadi saksi dalam perkara suap penerimaan mahasiswa baru (PMB) Unila di Pengadilan Tipikor Tanjungkarang, Selasa, 7 Februari 2023.

Dalam persidangan, awalnya saksi Fatah Sulaiman membantah pernah menerima uang untuk penitipan kelulusan mahasiswa. Untuk itu jaksa pun membacakan BAP yang pernah diungkapkan saat penyidikan. 

"Istri saya bercerita, orang tua mahasiswa menerima ucapan terimakasih dari orang tua mahasiswa sebesar Rp150 juta. Itu untuk mengawal proses kelulusan anak karena khawatir nilainya kurang masuk Unila," kata jaksa membacakan BAP.

Namun, ternyata saksi tetap membantahnya. Dia pernah mengatakan kepada istrinya uang ucapan terima kasih itu tidak perlu karena Karomani tidak menjanjikan kelulusan. 

Atas pernyataan itu, majelis hakim meminta saksi untuk memberikan keterangan yang jujur. Sebab, dalam BAP disebutkan uang Rp150 juta pernah diterima istrinya. Namun, dikembalikan karena panik mendengar adanya kabar Karomani terjaring operasi tangkap tangan (OTT).

"Jangan banyak ngeles saudara saksi. Ini di BAP dijelaskan uang itu pernah diterima istri anda, tapi dikembalikan karena panik setelah ramai-ramai kabar OTT," kata hakim.

Hal tersebut akhirnya dibenarkan saksi Fatah. "Iya Yang Mulia," ujar saksi. 

Effran Kurniawan








Berita Terkait



Komentar