Nelayan di Bandar Lampung Tetap Melaut Meski Gelombang Tinggi Menghantui

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Nelayan Kota Bandar Lampung tetap melaut meski Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Panjang mengeluarkan peringatan gelombang tinggi pada 23-24 Oktober 2022 di perairan Lampung.
Jika mengacu data perkiraan BMKG Stasiun Maritim Panjang, ketinggian gelombang mencapai 2.50-4.00 meter.
Pantauan Lampost.co permukaan air laut yang tinggi disertai guyuran hujan yang begitu deras membuat membuat kapal terombang-ambing di Pelabuhan TPI Kota Bandar, Senin, 24 Oktober 2022.
Zainudin, salah satu nelayan yang hendak berangkat melaut mengatakan hujan deras seperti hari ini sudah terasa sejak kemarin malam. Zainudin pun tahu peringatan BMKG hari ini gelombang daerah pesisir akan tinggi. "Semalam tinggi, kayak sekarang ini. Tadi pagi agak surut sekarang tinggi," kata dia.
Ia pun mengatakan untuk mengantisipasi gelombang tinggi, ia dan teman-temannya nelayannya menggunakan kapal yang lebih besar agar lebih aman dari terjangan ombak. "Kam jaga-jaga aja soalnya dari sore aja sudah hujan," kata dia.
Karena gelombang tinggi, hasil tangkapan pun menurut Zainudin menjadi lesu. Biasanya berbagai macam ikan didapat tetapi sudah tiga hari Zainudin hanya mendapat ikan layur.
"Nggak dapet banyak, gimana lagi orang ikannya sedikit. Udah tiga hari tekor terus," kata dia.
Deni Zulniyadi
Komentar