Mahasiswi di Bandar Lampung Jadi Korban Begal di Perkebunan Karet Sabahbalau

Kalianda (Lampost.co)--Mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Bandar Lampung menjadi korban begal di kawasan perkebunan karet Dusun 2, Desa Sabahbalau, Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan, sekitar pukul 15.30 WIB, 27 September 2023. Sebelumnya ditempat yang sama terjadi begal pada siswa SMA pada 28 Agustus 2023 lalu.
Peristiwa tersebut bermula saat korban Ratih Dwi Mariati (19) warga dusun 2 Sabahbalau mengendarai motor BE 2116 DV saat pulang kuliah di kawasan perkebunan karet tiba-tiba langsung dibegal motornya. Korban ditendang pria tersebut dan ditodong pistol.
"Saya gak merasa diikuti tiba-tiba dispion terlihat ada orang langsung mepet. Badan saya ditendang hingga terjatuh dan ditodong pistol warna silver. Sambil ngomong lepasin-lepasin motornya terus saya didorong," ujarnya kepada lampost, Rabu, 27 September 2023, sore.
Baca juga: 2 Pelaku Begal Sopir Travel di Lampung Selatan Ditembak Polisi Saat Ditangkap
Saat kejadian itu, remaja perempuan itu sempat melawan pelaku yang merebut paksa motornya. "Motornya sudah diambil saya coba rebut kembali tapi pinggul kanan saya ditendang lagi. Lalu pelaku langsung kabur," kata Ratih.
Saksi kejadian Budiman (36) mengatakan sempat berpapasan melihat pelaku kabur dengan mengendarai motor secara kebut. "Saya dari arah golf berpapasan sebelum flyover jalan tol dua motor ngebut beriringan lewat jelek. Ciri-ciri pelaku mengendarai Revo dan Beat, kemeja kotak-kotak merah, helm hitam," ujarnya.
Baca juga: Siswi SMA Korban Begal Lapor ke Polsek Tanjungbintang
Dirinya memastikan yang berpapasan pelaku begal karena langsung bertemu korban di lokasi. "Di lokasi pas di tanjakan sudah ada korban dengan saksi yang berpapasan juga. Di tempat ini pas satu bulan yang lalu ada korban begal juga tetangga saya anak SMA," ujarnya.
Sementara itu, orang tua korban Dumadi (55) berharap kepada pihak kepolisian agar segera menangkap para pelaku begal yang sudah meresahkan. "Semoga pak Polisi bisa segera menangkap pelaku. Ini sudah kedua kali dalam sebulan kejadian yang sama ditempat yang sama," ujarnya.
Nurjanah
Komentar