Kuota Harian BBM Bersubsidi Lampung Ditambah 10 Persen

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah Provinsi Lampung menambah kuota harian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi 5 hingga 10 persen. Penambahan tersebut berlangsung hingga akhir tahun 2022.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) Lampung, Hery Sadli, mengatakan kebijakan itu berlaku mulai minggu kedua Desember hingga akhir 2022.
“Ini mengantisipasi peningkatan konsumsi BBM jelang Nataru," kata Hery, Rabu, 14 Desember 2022.
Penyaluran itu juga terus dilakukan pengawasan guna diminimalisasi penyelewengan. Namun, pengawasan tidak bisa menjangkau keseluruhan daerah.
“Kami perlu peran masyarakat jika melihat hal mencurigakan bisa langsung melapor," kata dia.
Monitoring juga untuk mengawasi stok. “Jangan sampai Nataru stok kosong sehingga semua terhambat," kata dia.
Dia menguraikan rata-rata konsumsi harian BBM subsidi jenis pertalite pada Desember mencapai 2.414 kiloliter dan biosolar 2.584 KL.
"Menjelang HBKN ini stoknya dikali dua dari biasanya dan ini berlaku untuk BBM subsidi saja. Kami upayakan terus menjaga stabilitas agar kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi," kata dia.
Effran Kurniawan
Komentar