#haji#kemenag#muzdalifah

Kemenag Lampung Minta Masyair tidak Ada Keterlambatan Transportasi

( kata)
Kemenag Lampung Minta Masyair tidak Ada Keterlambatan Transportasi
Suasana jemaah Bandar Lampung saat berada di Muzdalifah. (dok. Ketua kloter Bandar Lampung, M. Zainur Rohman)


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Lampung menanggapi terkait isu jemaah haji yang terlantar di Muzdalifah

Kepala Kanwil Kemenag Lampung, Puji Raharjo bersama Kemenag Pusat telah melakukan protes keras kepada pihak Masyair perusahaan yang bertanggung jawab atas transportasi jemaah haji di Arab Saudi. 

"Masyair telah melakukan penyesuaian dan perbaikan untuk memastikan hal ini tidak terjadi lagi di masa mendatang," kata Puji Raharjo, Jumat, 30 Juni 2023. 

Baca Juga: Jemaah Haji Bandar Lampung Terlantar 12 Jam di Muzdalifah

Ia juga telah menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait di Arab Saudi untuk memastikan kenyamanan dan keamanan jemaah haji Indonesia.

"Kami berkomitmen untuk terus memastikan kenyamanan dan keamanan jemaah haji asal Lampung selama menjalankan ibadah haji. Kami juga berterima kasih atas perhatian dan dukungan dari semua pihak terkait," ungkapnya. 

Baca Juga: Jemaah Haji Lampung Wukuf di Tenda

Diketahui sebanyak 393 jemaah Bandar Lampung terlantar selama 12 jam di Muzdalifah.

Ketua kloter jemaah Bandar Lampung, M. Zainur Rohman menyebut dikarenakan bus jemputan yang menjemput jemaah untuk ke Mina tak kunjung datang. Akibatnya, jemaah berpanas-panasan, kelelahan, hingga kelaparan karena menunggu jemputan menuju Mina. 

Ricky Marly








Berita Terkait



Komentar