#covid-19#pandemi

Kasus Covid-19 Meroket Hampir Tiga Kali Lipat

( kata)
Kasus Covid-19 Meroket Hampir Tiga Kali Lipat
(dok. pixabay.com)


Jakarta (lampost.co) -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengungkapkan kondisi pandemi terkini per 30 April 2023. Sejumlah indikator harus menjadi kewaspadaan bersama.
 
"Kasus positif naik lebih dari dua kali lipat menjadi 1.575 kasus dari 556 kasus pada 30 Maret 2023," tulis data Satgas Penanganan Covid-19, Minggu, 7 Mei 2023.
 
Kasus aktif juga meroket dari 5.012 menjadi 13.843 dalam periode yang sama. Lonjakan itu juga mencapai lebih dari dua kali lipat. 

Baca Juga: Ada Satu Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Way Kanan

Indikator lainnya ialah angka kesembuhan yang mencapai 6.599.594 atau 97,41 persen dari total kasus. Persentase itu lebih tinggi dibanding rata-rata kesembuhan dunia dengan 96 persen. 

"Meski begitu, jumlah kumulatif kematian 161.284 atau setara 2,38 persen. Data ini masih di atas rata-rata dunia dengan 1 persen," tulis keterangan itu.

Baca Juga: Mesuji Nihil Kasus Covid-19
 
Catatan lainnya, yakni jumlah orang yang dites covid-19 meningkat. Lonjakannya menjadi 35,67 persen pada pekan kelima April 2023.

Satgas juga mengungkapkan cakupan vaksinasi Covid-19 Indonesia. Rinciannya, 86,86 persen penerima dosis pertama, 74,52 persen penerima dosis kedua, 37,86 persen penerima dosis ketiga, dan 1,73 persen penerima dosis keempat.
 
"Masih terdapat provinsi dengan cakupan vaksinasi di bawah 50 persen, yaitu satu provinsi pada dosis satu dan empat provinsi pada dosis kedua," bunyi data Satgas.
 
Satgas juga meminta laju vaksin booster dikebut. Pasalnya, masih ada 15 provinsi dengan cakupan di bawah 30 persen.
 
"Terakhir, indikator angka keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 meningkat dan saat ini di angka 7,48 persen," tulis data tersebut.
 

Ricky Marly








Berita Terkait



Komentar