Hutan Mangrove di Kota Karang Dibabat Dijadikan Tambak Udang

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Hutan Mangrove di Kelurahan Kota Karang, Telukbetung Timur, Bandar Lampung, dibabat untuk dijadikan tambak udang.

Berdasarkan pantauan Lampost.co, Minggu,  26 Maret 2023, dua orang warga sedang membabat hutan mangrove yang berada di pesisir pantai Bandar Lampung.

Tempat tersebut terlihat sudah ada dua petak tambak udang dan dua orang warga pemilik tambak udang sedang beraktivitas memperluas tambaknya.

Warga sekitar Toyo mengatakan, keberadaan tambak udang tersebut sudah cukup lama. Awalnya hanya petak kecil dan lama kelamaan menjadi petak besar sekitar 10×20 meter.

"Sudah lama lah tambak udang itu, awalnya mah kecil jadi besar dua petak itu mau nambah lagi malah," kata dia.

Ia melanjutkan,  jika dibiarkan maka akan merusak ekosistem mangrove yang berdampak pada bencana alam seperti banjir kian meluas.

Oleh sebab itu, ia berharap tidak ada lagi aktivitas ilegal seperti itu. "Mangrove ini berfungsi untuk menahan air, jika ditebang ya air bablas banjir makin tinggi," kata dia.

Sementara itu, pemilik tambak Bahar mengatakan, ia nekat membuat tambak di tengah hutan mangrove karena tidak ada pekerjaan. Sebab cuaca ekstrem membuat hasil tangkapan ikan berkurang.

"Ya mau gimana pak, kami cuma anak buah kapal, kadang hasil kami nangkap ikan gak sesuai sama pengeluaran," kata dia.

Hingga akhirnya ia dan temannya, Hartono, mempunyai ide untuk membuat tambak udang, dengan cara membabat habis mangrove.  Hal itu untuk mencari uang tambahan selama tidak berlayar mencari ikan.

"Sudah hampir satu tahun pak, bagaimana lagi, pulang ke rumah hasil gak sesuai kami dimarah istri," kata dia.

Deni Zulniyadi