Hasil TMMD Diharapkan Langsung Dirasakan Warga Tuba

Menggala (Lampost.co) -- Ketua tim pengawasan dan evaluasi (Wasev), Aspotmar Kasal Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto, berharap kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-112 Kodim 0426 Tulangbawang dapat dirasakan manfaatnya.
Hal itu, diutarakannya saat meninjau lokasi TMMD ke-112 tahun 2021 di Kampung Gunungtapa Ilir, Kecamatan Gedung Meneng, Kabupaten Tulangbawang. Menurutnya raut wajah kebahagian terpancar dari sejumlah warga yang turut hadir dalam kegiatan itu.
"Saya melihat masyarakat sangat bahagia dengan kegiatan ini (TMMD). Pengerjaannya harus maksimal, agar hasilnya dapat dirasakan langsung masyarakat terutama dampak ekonominya," kata dia, di sela-sela peninjauan lokasi TMMD, Jumat, 24 September 2021.
Widodo Dwi Purwanto, mengatakan Wasev merupakan hal penting dalam TMMD, agar pelaksanaannya dapat terealisasikan dengan maksimal. Sebab, kata dia, TMMD dilaksanakan untuk membantu kesulitan masyarakat.
"Sasaran TMMD di pilih skala prioritas oleh pemerintah daerah sehingga dapat dilaksanakan dengan baik dan berfungsi baik oleh masyarakat," ujar dia
Jendral Bintang Dua itu, mengapresiasi partisipasi masyarakat yang turut membantu Satgas TMMD untuk menyelesaikan pembangunan.
Menurut dia, operasi bhakti selain membangun daerah yang sulit dijangkau juga mampu menumbuhkan rasa gotong royong dan mempererat kedekatan prajurit TNI dengan masyarakat.
"Saya mengapresiasi kinerja Dan Satgas yang telah bekerja keras dalam pelaksanaan TMMD untuk menumbuhkan gotong-royong antar masyarakat serta menjalin hubungan baik yang selama ini telah terjalin dengan baik," katanya.
Dandim 0426 Tulangbawang, Letkol Kav Joko Sunarto, menjelaskan pelaksanaan TMMD ke-112 dimulai 15 September hingga 14 Oktober 2021 mendatang, dengan melibatkan 150 personelnya dan 100 orang masyarakat setiap harinya.
Dansatgas TMMD ini menuturkan, terdapat tiga pembangunan di bidang fisik. Pertama, lanjut dia, pembukaan badan jalan sepanjang 1 KM dengan lebar 12 meter di Kampung Gunungtapa Ilir, Kecamatan Gedungmeneng.
Kedua, pembuatan gorong-gorong plat beton dengan panjang 2 meter dan lebar 7 meter. Ketiga, yakni merehab Masjid Jami'rodhotul Jannah dengan luas bangunan 20x20 meter.
Winarko
Komentar