Harga Ayam Potong Turun Tipis di Pasar Tradisional Bandar Lampung

Bandar Lampung (Lampost.co)--Harga daging ayam potong di pasar tradisional di Bandar Lampung mengalami sedikit penurunan. Meskipun ada penurunan, harga ayam masih tergolong mahal dan belum kembali normal.
Ningsih (40), salah satu penjual ayam potong di pasar Pasir Gintung, menjelaskan bahwa saat ini harga daging ayam mengalami penurunan sekitar Rp3 ribu hingga Rp5 ribu per ekor. Sebelumnya, harga ayam potong ukuran dua kilogram lebih mencapai Rp70 ribu, tetapi kini turun menjadi Rp65 ribu hingga Rp67 ribu per ekor.
"Saat ini, harga ayam potong ukuran dua kilogram lebih berada di kisaran Rp65 ribu. Sebelumnya, mencapai harga Rp70 ribu," ujar Ningsih ketika diwawancarai oleh Lampost.co pada Senin, 31 Juli 2023.
Meskipun harga ayam potong mengalami sedikit penurunan, Ningsih menyatakan bahwa jumlah pembeli tidak mengalami peningkatan yang signifikan.
"Ada sedikit penurunan harga, mungkin karena saat ini masih bulan suro, sehingga tidak banyak yang mengadakan hajatan. Jumlah pembeli yang banyak tidak terlalu banyak, dan itu kemungkinan menjadi penyebab harga sedikit menurun," tambahnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Mami, seorang pedagang ayam potong di pasar Cimeng. Ia mengatakan harga ayam saat ini mengalami sedikit penurunan dari biasanya menjadi Rp67 ribu.
"Ada sedikit penurunan harga ayam, mungkin karena jumlah pembeli yang berkurang sehingga harga jual ikut menurun," jelas Mami.
Salah satu pembeli, Dinas mengatakan harga daging ayam potong saat ini masih belum normal dan tergolong tinggi. Biasanya, harga daging ayam potong seharusnya berada di kisaran Rp25 ribu per kilogram.
"Jika dibilang turun, menurut kami belum sepenuhnya. Harga daging ayam masih bertahan mahal untuk waktu yang lumayan lama. Kami terpaksa harus menambah uang pengeluaran dari biasanya," ungkapnya.
Dinar menambahkan bahwa daging ayam merupakan kebutuhan penting di keluarganya. Banyak menu masakan yang bisa diolah dari daging ayam, bahkan bisa dijadikan stok di kulkas, dan mudah diolah menjadi sop atau ayam goreng.
"Kami berharap harga ayam bisa turun lagi menjadi sekitar Rp25 ribu per kilogram. Jangan naik lagi. Sekarang memang sudah ada penurunan, tapi masyarakat masih kesulitan dengan harga tersebut," harapnya.
Putri Purnama
Komentar