GAK kembali Erupsi Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter  

Kalianda (Lampost.co) --- Aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) kembali mengalami erupsi. Gunung api tersebut menyemburkan abu vulkanik hingga setinggi 1.000 meter dari bibir kawah. Erupsi juga disertai 5 kali letusan kecil lainnya. 

Gunung Anak Krakatau yang terletak di Perairan Selat Sunda, tepatnya di Kabupaten Lampung Selatan ini, mengalami erupsi sebanyak 6 kali. Letusan terjadi pada Minggu, 10 September 2023, sejak pukul 12.36 hingga 18:00 Wib, dengan ketinggian letusan matrial vulkanik antar 300 hingga 1.000 meter dari bibir kawah. 

"Asap teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal mengarah ke timur laut," kata Andi Suardi, Kepala pos pantau GAK di Desa Hargopancoran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan,Senin, 11 September 2023. 

Baca juga: GAK Erupsi, Kolom Abu Capai 2 Km

Eropsi tersebut juga terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 70 mili meter berdurasi 3 menit 25 detik. Erupsi ini juga disertai satu kali gempa tremor menerus dan 5 kali letusan kecil setinggi 25 hingga 300 meter. 

Menurut Andi, gunung api ini diperkirakan akan terus menerus mengalami erupsi untuk menunjukkan aktivitasnya. 

Baca juga: GAK Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 500 Meter

"Saat ini, GAK masih berstatus siaga atau berada pada level 3, siapapun dilarang mendekat dengan radius 5 kilo meter dari Gunung Anak Krakatau," pungkasnya.

Nurjanah