Dukung Pelestarian Kesenian Lampung Lewat Festival Keceran Tjimande 2023

Bandar Lampung (Lampost.co)--Provinsi Lampung menjadi tuan rumah penyelenggaraan Festival Keceran Tjimande Tingkat Nasional tahun 2023. Kegiatan itu digelar di Stadion Pahoman Bandar Lampung dan dihadiri ribuan peserta yang berasal dari 12 provinsi se-Indonesia.
Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi mengapresiasi festival yang mendukung pelestarian budaya dan tradisi daerah itu, khususnya Kebudayaan Seni Silat dan Tari, Tjimande Tari Kolot Kebon Jeruk Hilir (Kesti TTKKDH).
"Mari kita jadikan organisasi ini sebagai wadah yang baik untuk mendorong terciptanya kerukunan dan solidaritas, serta silaturahmi di keluarga besar Kesti TTKKDH maupun dengan jawara lintas perguruan," ujarnya dalam agenda tersebut, pada Kamis, 28 September 2023.
Arinal berharap kegiatan ini mampu meningkatkan motivasi dan kecintaan masyarakat kepada pencak silat. Sebab menurut Arinal, seni tari dan pencak silat adalah warisan budaya yang harus diajarkan kepada masyarakat sejak usia dini.
"Setiap bangsa pasti punya warisan yang dibanggakan, termasuk Indonesia yang punya pencak silat," kata dia.
Sementara, Ketua Umum DPP Kesti TTKKDH, Wahyu Nurjamil menuturkan Provinsi Lampung telah menjadi bagian dari keluarga besar Kesti TTKKDH sejak lama. Ia mengajak seluruh anggota organisasi tersebut untuk mewujudkan cinta tanah air dengan semangat persatuan dan kesatuan di masyarakat.
"Kehadiran TTKDH hari ini di Lampung adalah bukti secara historis antara Lampung dan Banten. Ketua pertama Kesti TTKKDH pada 1952 itu orang Lampung," ungkapnya.
Festival Keceran Tjimande 2023 juga memecahkan rekor museum rekor dunia Indonesia (MURI), yakni Rekor Muri Kelid Gede dengan menghadirkan pesilat berpasangan sebanyak 1.160 peserta atau 580 pasang.
Putri Purnama
Komentar