Dua Hari Operasi Patuh Krakatau, Polres Pringsewu Tindak 115 Pelanggar Lalu Lintas

Pringsewu (Lampost.co) -- Polres Pringsewu menggelar Operasi Patuh Krakatau di Simpang Tugu Gajah Pringsewu. Operasi ini dipimpin Kasat Lantas AKP Khoirul Bahri, Selasa, 11 Juli 2023.
Kasat Lantas Polres Pringsewu AKP Khoirul Bahri mengatakan, kegiatan operasi tersebut bertujuan mensosialisasikan dan mengedukasi tertib berlalu lintas kepada para pengguna jalan.
Menurut AKP Khoirul Bahri, pihaknya mengedepankan upaya preemtif yang bersifat edukatif seperti pembagian leaflet, imbauan, dan peneguran lisan maupun tulisan terhadap pelanggaran ringan. Serta penindakan terhadap 7 jenis pelanggaran prioritas yang berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Baca Juga:
Polres Pringsewu Akan Gelar Operasi Patuh Krakatau, Ini Jadwalnya
"Tapi bagi pengguna jalan yang melakukan pelanggaran fatal, seperti tidak memakai helm, pengemudi di bawah umur, melawan arus, berkendara di bawah pengaruh miras, bermain ponsel saat mengemudi, maka tidak segan ditindak dengan tilang," jelasnya.
Ia menyebut, selama dua hari menggelar operasi patuh, pihaknya telah menindak 115 pelanggar lalu lintas. Dari 115 pelanggar tersebut, 20 ditindak dengan tilang manual karena melakukan pelanggaran fatal.
Baca Juga:
Operasi Patuh Krakatau 2023 Digelar 14 Hari, Kapolda Terjunkan 709 Personel
"Sementara 95 pelanggar lainnya hanya ditindak dengan teguran baik lisan maupun tertulis," ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, jika saat ini Polri sedang melaksanakan Operasi Patuh Krakatau 2023 selama 14 hari mulai 10-23 Juli 2023. Operasi ini, menurutnya, bertujuan menurunkan angka pelanggaran, kecelakaan, dan fatalitas korban kecelakaan serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
AKP Khoirul Bahri berharap, usai kegiatan Operasi Patuh Krakatau ini masyarakat pengguna jalan dapat lebih disiplin dalam berkendara. Sehingga mampu menekan angka kecelakaan di jalan yang selama ini sering terjadi.
Ricky Marly
Komentar