#BANDARLAMPUNG

Dinas Pertanian Bandar Lampung Siaga Antisipasi Flu Burung

( kata)
Dinas Pertanian Bandar Lampung Siaga Antisipasi Flu Burung
Ilustrasi. Dok. Medcom.id


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Dinas Pertanian Bandar Lampung bersiaga melakukan pengawasan terhadap kesehatan unggas untuk mengantisipasi terjadinya penularan virus flu burung.

Kasie Keswan Dinas Pertanian Bandar Lampung, M Rifki mengungkapkan, langkah itu menyusul adanya kenaikan wabah HPAI subtype H5N1 clade 2.3.4.4b dan clade 2.3.2.1c di dunia. Bahkan wabah itu telah terdeteksi di peternakan komersial bebek peking yang tidak divaksin di Provinsi Kalimantan Selatan pada Mei 2022.

Penularan varian baru dari flu burung itu melibatkan peran dari hewan liar. Terkait hal itu, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan BKSDA untuk pengendalian penyebaran unggas liar.

"Varian baru ini melibatkan unggas liar yang saat ini sedang kami antisipasi. Kami akan berkoordinasi dengan lintas sektor salah satunya BKSDA," kata dia, Selasa, 7 Mei 2023.

Menurutnya, tidak ada kesulitan dalam melakukan koordinasi pencegahan penularan flu burung. Hal itu karena upaya itu telah dilakukan sejak 2006, sehingga saat telah terbentuk jalur koordinasi.

Dinas Pertanian Bandar Lampung memprediksi akan terjadi peningkatan lalu lintas unggas. Untuk itu pihaknya sudah mulai meningkatkan pengawasan baik unggas yang masih hidup maupun yang telah dipotong.

 "Ketika ditemukan kematian populasi unggas secara mendadak diharapkan segera melaporkan ke dinas pertanian agar dapat dilakukan upaya pencegahan penularan," ujar dia.

Setelah laporan diterma, pihaknya akan melakukan pengambilan sampel untuk mengkonfirmasi ke laboratorium. Kemudian dilakukan penyemprotan disinfektan pada hewan ternak yang dikemukakan kasus kematian tersebut.

Pihaknya mengklaim saat ini tidak ditemukan kasus flu burung di Bandar Lampung. Namun, Dinas Pertanian tetap mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada.

Deni Zulniyadi








Berita Terkait



Komentar