#dagingsapi#lumpyskindisease

Daging Sapi yang Terpapar LSD Aman Dikonsumsi

( kata)
Daging Sapi yang Terpapar LSD Aman Dikonsumsi
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Timur, Almaturidi, saat diwawancarai Lampost.co, Selasa, 23 Mei 2023. (Foto: Lampost.co/Arman Suhada)


Sukadana (Lampost.co) -- Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Timur angkat bicara soal penjualan daging sapi yang menurun sejak satu pekan lalu. 

Diketahui sebelumnya beberapa pedagang daging sapi di Lampung Timur menyebutkan, penurunan penjualan daging sapi ini karena adanya penyakit Lumpy Skin Disease (LSD). 

Menanggapi hal itu, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Timur, mengutarakan bahwa daging sapi yang terpapar penyakit LSD masih aman untuk dikonsumsi. 

Baca Juga: Sapi Terserang Virus Lumpy Skin Disease di Lampung Barat Bertambah

"Kalau ada sapi yang terkena LSD, dagingnya itu aman untuk dikonsumsi," kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Timur, Almaturidi, saat diwawancarai Lampost.co, Selasa, 23 Mei 2023.

Disamping itu, Almaturidi mengaku, pihaknnya sudah berkoordinasi dengan provinsi terkait vaksin penyakit LSD. "Kita juga sudah koordinasikan dengan provinsi untuk meminta vaksin tambahan," imbuhnya.

Baca Juga: Pemkot Metro Siapkan Anggaran Rp100 Juta untuk Penanganan Sapi LSD

Pihaknya juga tengah melakukan pengobatan terhadap ternak yang terpapar penyakit LSD. "Pengobatan sudah dilakukan bertahap, mudah-mudahan dapat diatasi segera," tandasnya.

"Kita baru mendapat bantuan vaksin 1.000 dosis, dan yang terjangkit 1050, yang sudah sehat atau sembuh ada 805, sementara sisanya 205 masih dalam pengobatan atau pemulihan," ungkapnya.

Menurutnya dari jumlah vaksin yang telah diterima, masih cukup jauh dari total populasi ternak yang ada di Lampung Timur. "Vaksin ini untuk antisipasi penyakit LSD, sementara populasi ternak di Lampung Timur mencapai 150 ribu ekor," pungkasnya. 

Ricky Marly








Berita Terkait



Komentar