Baru 4 Pelaku Usaha Nikmati Program Pinjaman 0 Persen Pemkot

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah Kota Bandar Lampung telah menggulirkan program pinjaman modal tanpa bunga sejak awal 2022. Namun, hingga saat ini tercatat baru 4 pelaku usaha yang menerima program itu.

Kepala Dinas Perindustrian Bandar Lampung, Adiansyah menyampaikan, secara total ada lebih dari 100 pelaku usaha berbagai sektor yang mengajukan pinjaman tersebut. Pelaku UMKM berasal dari berbagai OPD seperti Dinas Perdagangan, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Koperasi UKM, termasuk Dinas Perindustrian.

Dari jumlah tersebut hanya sekitar 50 pelaku usaha yang memenuhi syarat untuk direkomendasikan ke bank. Hingga Desember 2022, ada 4 pelaku UMKM dan IKM mendapatkan pinjaman tersebut. "Selain 4 itu, sekarang ada 20 pelaku UMKM dan IKM lagi yang tinggal menunggu pencairan," kata dia, Rabu, 14 Desember 2022.

Dia menjelaskan, pinjaman yang bisa didapat melalui program itu maksimal Rp50 juta. Sementara jika ada pelaku usaha membutuhkan lebih dari itu maka akan diarahkan pada program KUR.

Dalam program tersebut pemerintah bekerja sama dengan Bank BNI selaku penyedia pinjaman. Pemerintah telah menitipkan saldo senilai Rp250 juta untuk membayar bunga pinjaman.

"Saldo yang sudah dititipkan ada Rp250 juta, jadi pelaku usaha tidak perlu lagi membayar bunganya," kata dia.

Menurutnya, kendala dalam menjalankan program itu karena banyak pelaku usaha sudah memiliki pinjaman modal di tempat lain. Sementara program itu diperuntukkan bagi pelaku usaha yang belum memiliki pinjaman modal.

Deni Zulniyadi