#beritalampung#beritalamteng#banjir#bencanaalam

Banjir Surut, Warga 3 Kampung di Terusan Nunyai Lamteng Mulai Bersihkan Tempat Tinggal

( kata)
Banjir Surut, Warga 3 Kampung di Terusan Nunyai Lamteng Mulai Bersihkan Tempat Tinggal
Camat Terusan Nunyi bersama Komandan Kodim Lamteng, saat meninjau masyarakat korban banjir tengah membersihakan lingkungan mereka dari sampah banjir. Lampost.co/Raeza Handanny Agustira


Gunungsugih (Lampost.co): Masyarakat di tiga kampung di Kecamatan Terusan Nunyai, Kabupaten Lampung Tengah, yang terdampak banjir saat ini mulai membersihkan tempat tinggal usai banjir yang merendam sebanyak 182 rumah di kecamatan setempat.

Genangan air di lokasi banjir yakni di Kampung Gunungbatin Baru, Gunungbatin Udik, dan Bandaragung, sudah mulai surut sejak, Minggu, 12 Maret 2023.

Banjir sebelumnya terjadi pada Kamis, dini hari, 9 Maret 2023. Banjir merendam tiga kampung yakni Kampung Gunungbatin Baru terdapat 93 rumah terdampak, lima diantaranya hanyut. Lalu Kampung Gunungbatin Udik 39 rumah terdampak dan Kampung Bandaragung 50 rumah terdampak.

"Alhamdulillah, air sudah surut dari kemarin. Semua dapat tertangani dengan baik berkat partisipasi dan keja sama semua pihak. Saat ini masyarakat sudah mulai berbenah, berkemas pascabencana banjir ini. Mereka sedang beres-beres dan sudah kembali ke rumah semua," kata Camat Terusan Nunyai, Effendi, Senin, 13 Maret 2023.

Baca juga:  Satgas Penanggulangan Bencana Buat Jembatan Darurat di Pekon Sidomulyo Lambar

Terkait kerusakan rumah warga dan fasilitas umum, lanjut Effendi, pemerintah setempat telah melakukan infentarisir dan akan segera melakukan tindaklanjut atas bencana yang telah terjadi dan dialami oleh masayarakat setempat.

"Dalam waktu dekat, Dinas Sosial dan BPBD akan handle, apa yang akan diperbaiki sudah kita infentarisir," katanya.

Meski demikian, pemerintah masih menyiagakan petugas di sejumlah titik lokasi bencana banjir. Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi jika terjadi banjir susulan. Karena mengingat, tidak sedikit lansia dan balita yang terdampak banjir di wilayah setempat.

"Alhamdulillah kondisi kesehatan masyarakat baik. Untuk konsumsinya juga baik dan tidak ada kendala. Meski mereka sudah kembali ke rumah, kami tetap siaga. Tim kesehatan kami jadwal piket dan sejumlah peralatan juga kami siagakan untuk mengantisipasi hal-hal lainya," pungkasnya.

Adi Sunaryo








Berita Terkait



Komentar