22 Jemaah Alami Gangguan Kesehatan Saat Ibadah Haji

Bandar Lampung (Lampost.co)--Sebanyak 22 jemaah kloter embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) yakni Lampung, Jakarta, dan Banten mengalami gangguan kesehatan selama menjalani ibadah haji.
Kabid Penyelenggara Ibadah Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Lampung, Ansori F Citra mengatakan dari total 386 jemaah kloter 09 JKG, ada 261 orang yang dikategorikan resiko tinggi (risti) terpapar sakit.
"Dari jemaah risti tersebut sebanyak 50 dalam pengawasan ketat, dan 10 jemaah menggunakan kursi roda," katanya kepada Lampost.co saat dikonfirmasi pada Rabu, 31 Mei 2023.
Selanjutnya ada 22 jemaah mengalami gangguan kesehatan dan langsung mendapat pelayanan kesehatan dari petugas, baik pengobatan maupun screening.
"Kami melaporkan terdapat satu orang jemaah atas nama Hadi Supeno yang masih dirawat di KKHI dikarenakan diagnosa jantung dan satu jemaah perempuan, Mashanis yang tidak bisa masuk Raudhah karena lemas setelah sakit," terangnya.
Ansori berharap jemaah dapat melanjutkan ibadah setelah mendapat pelayanan kesehatan dari petugas kesehatan. Ia juga mengimbau para jemaah, khususnya para lansia untuk tetap menjaga kesehatan dan menghindari aktivitas di luar ruang.
“Bagi jemaah lansia, untuk tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah sunah jika kondisi fisiknya tidak memungkinkan salat berjamaah di Masjid Nabawi. Jemaah juga bisa menunaikan salat di hotel, untuk menghindari kelelahan,” imbaunya.
Terakhir, ia meminta jemaah untuk saling bantu dan tolong menolong antarjemaah. Sebab cuaca di Madinah sedang cukup panas dengan suhu mencapai 26-35 derajat celcius.
"Jangan sungkan untuk minta bantuan kepada petugas selama di embarkasi, pesawat, dan Madinah,” pungkasnya.
Putri Purnama
Komentar